Doa adalah nafas orang percaya

Posted by on Oct 30, 2013 in Umum | 0 comments

Sering kita mengeluh, mengumpat dengan kata-kata kotor dan negatif. Kita kecewa dengan keadaan yang diluar dari yang kita harapkan. Kita lupa untuk berdoa…

Doa adalah nafas hidup orang percaya. Jika tidak bernafas, maka kita akan mati. Jika tidak berdoa, maka kerohanian kita akan mati.

Doa tidak perlu bertele-tele, tidak harus di dalam kamar, tidak harus keras-keras agar dilihat orang, tidak harus memejamkan mata, tidak harus melipat tangan.

Kapanpun, saat apapun, kita bisa berdoa dalam hati maupun dengan ucapan. Saat menyetir mobil, kita bisa berkata pada
Tuhan : “Terima kasih Tuhan untuk setiap anugerahMu yang Kau curahkan untukku dan keluargaku. Sungguh, aku mengucap syukur. Aku ini milikMu, biarlah hidupku memuliakanMu. Jadilah raja dalam hidupku”

Atau Anda juga bisa berdoa dengan kalimat pendek-pendek :
“Terima kasih Tuhan”
“Praise God, Engkau baik Tuhan”
“Sertai aku dalam setiap Langkahku Bapa”
“Engkau baik Tuhan”

Doa adalah komunikasi dua arah antara kita dengan Tuhan. Dengan semakin sering kita berkomunikasi dengan Tuhan, maka telinga kita akan semakin peka mendengar suaraNya. Mungkin Tuhan tidak langsung berbicara secara audible, tetapi Tuhan juga bisa berbicara lewat berbagai hal yang kita alami.

Di dunia ini tidak ada tempat yang aman. Serahkan segala kekuatiran kita pada Tuhan Yesus dengan kerendahhatian dan ucapan syukur. Dia raja, Dia Tuhan.

15120 Total Views 2 Views Today

Incoming search terms:

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.